PT Pertamina EP (PEP) Zona 7 terus mendorong peningkatan produksi migas di wilayahnya. Setelah sukses menemukan sumur migas East Akasia Cinta (EAC)-001 di PEP Jatibarang Field, PEP Zona 7 memastikan bahwa akan ada tambahan 4 sumur baru yang akan mulai berproduksi pada tahun depan. Hal ini diungkapkan oleh General Manager PEP Zona 7, Afwan Daroni di Fasilitas Produksi Stasiun Pengumpul Akasia Bagus (SP ABG) PEP Zona 7, Jatibarang Field, Indramayu, pada Selasa, 19 Desember 2023.
Dikatakan bahwa saat ini terdapat 23 sumur migas di wilayah tersebut, dan dengan tambahan 4 sumur baru di tahun 2024, total sumur migas di PEP Zona 7 akan mencapai 27. Afwan Daroni menjelaskan bahwa setiap tahun terus terjadi penambahan temuan sumur migas di Lapangan Akasia Bagus di Jatibarang Field.
Sebelumnya, Pertamina EP berhasil menemukan sumur migas melalui Uji Alir Produksi (DST) sumur EAC-001 di wilayah Jatibarang Field. Hasil uji tersebut mencatat laju alir minyak sebesar 30 BOPD, gas mencapai 2,08 MMSCFD, dan kondensat setara 15,05 BCPD. Sumur ini memiliki kedalaman akhir mencapai 2520 mMD, dan rig dinyatakan release pada 28 November 2023 setelah 85 hari operasi sukses dengan penerapan Budaya HSSE yang tinggi.
Selain temuan di Jatibarang Field, Pertamina EP juga menemukan sumur baru di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, tepatnya di PEP lapangan Tambun. Pengeboran sumur eksplorasi East Pondok Aren (EPN)-001 pada 18 Agustus 2023, berhasil mengalirkan minyak dan gas pada DST kedua dengan rate minyak sebesar 402 BOPD dan rate gas mencapai 1,09 MMSCFD di kedalaman 2.590 mMD.
VP Explorations Pertamina EP, Indra Yuliandri mengungkapkan bahwa potensi Jawa Barat Utara untuk onshore masih cukup menjanjikan, dan penemuan sumur migas di Bekasi membuka peluang untuk menemukan play-play yang sama. Direktur Utama Pertamina EP, Wisnu Hindadari, menambahkan bahwa Jawa Barat memiliki potensi migas yang menjanjikan, khususnya di wilayah Bekasi, Subang, dan Indramayu.
Temuan cadangan migas ini menjadi bagian penting dari upaya Pertamina EP untuk menjaga dan mendorong pengeboran eksplorasi, sejalan dengan program pemerintah di sektor energi nasional untuk mencapai target produksi gas 12 miliar BSCFD dan produksi minyak 1 juta barel per hari pada tahun 2030. Selama periode Januari hingga akhir November 2023, kontribusi Pertamina EP terhadap produksi minyak bumi nasional mencapai 69.624 BOPD, dan gas bumi sebesar 838,6 MMSCFD.
Demikian informasi seputar perkembangan temuan sumur migas baru di Indonesia. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Mbipike.Com.
