Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengumumkan lelang Wilayah Kerja (WK) Migas Tahap III Tahun 2025 yang mencakup delapan WK dengan potensi besar. Lelang tersebut bertujuan untuk menarik investor dalam mengembangkan sumber daya alam Indonesia, dengan menawarkan fleksibilitas bagi kontraktor dan peluang besar dalam sektor migas.
Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi, Laode Sulaeman menjelaskan bahwa pemerintah menawarkan tiga WK melalui mekanisme Penawaran Langsung, antara lain WK Tapah di Sumatera Selatan dan Jambi, WK Nawasena di Jawa Timur, dan WK Mabelo di Sulawesi Tenggara.
Namun, yang paling menarik adalah dua blok migas di Papua, yaitu WK Akimeugah I dan II, yang diperkirakan memiliki potensi raksasa dengan estimasi sumber daya sekitar 15 miliar barel ekuivalen minyak (BBOE).
Peluang Besar di Blok Migas Papua dan Sumatera
Pemerintah mengharapkan investasi di blok-blok tersebut dapat memperkuat ketahanan energi nasional dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Sumber daya alam yang melimpah, terutama di wilayah Papua yang kaya akan cadangan migas, menjadi daya tarik utama bagi investor domestik maupun internasional.
Penawaran lelang WK Migas kali ini didukung oleh kebijakan baru yang menawarkan fleksibilitas lebih besar bagi investor, seperti bagi hasil hingga 50% berdasarkan profil risiko, serta 100% harga minyak domestik (ICP) untuk Domestic Market Obligation (DMO).
Laode juga menyampaikan bahwa pemerintah mengizinkan pemilihan skema cost recovery atau skema bagi hasil kotor (gross split) dalam kontrak migas ini.
Dengan skema yang lebih menguntungkan, diharapkan lebih banyak investor yang tertarik untuk mengembangkan blok-blok migas di Indonesia, terutama yang memiliki potensi besar seperti yang ada di Papua.
Lelang WK Migas Tahap III Tahun 2025 yang melibatkan blok-blok dengan potensi besar, termasuk di Papua, menunjukkan komitmen pemerintah dalam memperkuat sektor energi Indonesia. Dengan dukungan kebijakan yang lebih fleksibel, investasi di sektor migas diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap ketahanan energi nasional dan pertumbuhan ekonomi.
Demikian informasi seputar lelang blok migas indonesia 2025 dengan potensi raksasa di Papua dan Sumatera. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Mbipike.Com.
