Harga daging sapi di Sumatera Utara meningkat tajam jelang Lebaran. Meningkatnya permintaan pada saat libur panjang ini menjadi salah satu penyebab naiknya harga untuk daging sapi. Peningkatan harga ini membuat konsumen khawatir, terutama bagi keluarga yang merayakan Lebaran dengan menyediakan hidangan daging sapi.
Menurut pedagang daging sapi di Sumut, harga daging sapi kini mencapai Rp160.000 per kilogram. Harga ini naik drastis dari harga normal sebelumnya yang hanya sekitar Rp125.000 hingga Rp130.000 per kilogram. Kenaikan harga tersebut terjadi karena permintaan yang meningkat dan ketersediaan yang terbatas.
Kenaikan harga untuk daging sapi di Sumatera Utara bukan hanya terjadi jelang Lebaran. Pandemi telah memengaruhi rantai pasokan daging sapi, dan memperparah ketersediaan daging sapi di pasar. Selain itu, tingginya biaya pakan ternak dan kurangnya persediaan ternak juga berkontribusi pada naiknya harga daging sapi.
Peningkatan harga daging sapi jelang Lebaran juga terjadi di daerah lain di Indonesia. Di Jakarta, daging sapi mencapai harga Rp145.000 per kilogram, naik dari harga normal sebelumnya sekitar Rp130.000 per kilogram. Hal ini mengkhawatirkan konsumen yang merayakan Lebaran, karena biasanya hidangan daging sapi menjadi menu favorit pada saat libur panjang ini.
Meskipun kenaikan harga daging sapi yang signifikan dapat memengaruhi konsumsi masyarakat, tetapi masih banyak alternatif lain dalam menyajikan hidangan Lebaran. Misalnya, hidangan ayam, ikan, atau sayuran dapat menjadi pilihan yang sehat dan ekonomis.
Bagi konsumen yang tetap ingin membeli daging sapi, perlu mempertimbangkan beberapa hal agar tetap dapat membeli dengan harga yang terjangkau. Pertama, membeli dari toko atau pasar yang terpercaya. Kedua, membeli daging sapi dalam jumlah besar untuk mendapatkan harga yang lebih murah. Ketiga, membandingkan harga dari beberapa penjual sebelum membeli. Keempat, membeli daging sapi beberapa waktu sebelum Lebaran untuk menghindari kenaikan harga yang signifikan.
Dalam situasi kenaikan harga daging sapi jelang Lebaran, konsumen harus tetap cerdas dalam memilih alternatif hidangan yang sehat dan ekonomis. Sedangkan pedagang daging sapi harus memastikan bahwa harga yang ditawarkan masih terjangkau oleh masyarakat dan tidak merugikan konsumen.